ubah pikiran kalian. ^^
mulailah bahagiakan dirimu dan hidupmu sendiri, bukan teman,keluarga, dan orang lain.
temen ku sering berkata gini
"aku harus mendapatkan cwe cantik, dia harus putih, tinggi dan ini anu itu dll"
kenyataannya, dia hanya ingin tampil sok di hadapan teman,keluarga dll. kalau dia punya cwe cantik, bahenol, kaya dan anak tunggal hahaha itu semua semata2 hanya ingin mendengar kata2
"waw cwe mu cantik,putih,kaya dan anak tunggal"
bisa dibilang ingin di akui oleh orang terdekat dan keluarga bahwa dia pinter milih pasangan.
toh kenyataan di lapangan banyak yang mengejar2 wanita "perfect" hingga harga dirinya juga di korbankan. ketika sudah di dapat awal nya saja bahagia.
dia bisa pamerin ke temen nya atau keluarganya dll. sambil membusungkan dada dan berkata"nih cwe gua"
dan endingnya kamu jadi memiliki kecemburuan yg belebih "posesif"
karena berpacaran dengan si dia kamu jadi disanjung diman mana. kamu kekang dia kamu larang dia punyak temen cwo, smsn ma cwo apa lagi telfonan.
tak ingin seorang pun cwo yg dekat2 ma dia "aku takut ini aku takut itu ntr gini ntr gitu.
seiring berjalannya waktu maka akan terjadi perang dunia, hahaha
sebenarnya itu bukan cinta tapi ego. ego untuk di akui bahwa dia hebat.
kembali ke kata2 awal tadi "mulailah bahagiakan dirimu dan hidupmu sendiri" dimana kebahagiaan itu tak selamanya harus "perfect" karena manusia gak ada yg seperti itu.
jika kamu cocok ma cwe yaitu dimana dia selalu ada disaat kamu sendiri, dia yg mendengarkan curhatanmu, ketika ngobrol nyambung dll. emm kamu merasa nyaman di dekat dia. tak perlu harus meminta tapi dia yg mengerti.
walau dia gak "perfect" tapi dia yg mampu membuat hidup mu bahagia. walaupun awalnya gak enak kerena ocehan publik "cwe mu jelek, pendek, idup lagi" hahaha
tapi bersama dia kamu bahagia pasti publik akan berkata "mereka pasangan yg jarang brantem, akur, bla bla bla dll walau tampilannya seperti itu, hmm jadi iri"
waktu lah yg menjawab semuanya.
"BIARLAH ORANG BERKATA APA, YG PENTING AKU BAHAGIA"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar